Thursday, April 26, 2012

Pengharapan di Dalam Tuhan







Sebab Kita diselamatkan dalam Pengharapan ~ Roma 8:24


Siapa yang tidak mempunyai harapan? semua orang pasti memiliki harapan di dalam hidupnya. Tidak seorang pun dari kita melalui hari-hari tanpa harapan. kalau tanpa pengharapan kita pasti melalui hidup seolah-olah tanpa tujuan yang jelas dan nyata, hidup yang asal ada saja orang bilang, tanpa impian, tanpa visi dan misi..


Saya percaya setiap orang menginginkan kejayaan, masa depan cerah dan macam-macam lagi yang tidak mampu disebutkan di sini. Itu sebabnya kita merancangkan segala sesuatu demi mencapai impian dan harapan kita. Sebagai orang tua kita pasti mempunyai harapan yang besar terhadap anak-anak kita, tidak kira dalam study dan karier. Begitu juga bagi kita yang belum berkahwin, pastinya memasang impian untuk memiliki kerja yang terjamin, rumah, kereta dan berkahwin dengan pasangan yang sesuai. Itu adalah gambaran pengharapan semua orang selama hidup di dunia ini, padahal dalam sedar atau tidak hidup di dunia hanyalah sementara @ tidak kekal. 


Oleh itu, adalah tindakan yang bijak bagi kita sebagai orang yang percaya untuk tidak bergantung harap kepada hal-hal yang kelihatan, kerana tidak ada satu hal pun yang bisa kita harapkan dari dunia ini. "...sebab bagaimana orang masih mengharapkan apa yang dilihatnya? tetapi jika kita mengharapkan apa yang tidak kita lihat, kita menantikannya dengan tekun." (Roma 8:24b-25). Lalu kepada siapa kita meletakkan pengharapan itu? hanya satu sahaja yang bisa menjadi pengharapan kita yaitu pengharapan di dalam Yesus Kristus. Dia berkata, "Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan." (Yoh 10:10b) Jadi "Jikalau kamu tinggal di dalam Aku, dan firmanKu tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimannya' (Yoh 15:7). 


Bila kita berharap kepada Yesus pengharapan itu tidak pernah mengecewakan (Roma 5:5), Karena Dia tak pernah lalai menepati janjiNya! dan saat kita menaruh pengharapan kita padaNya kita beroleh kekuatan dan semakin kokoh meski berasa di tengah badai pencobaan, karena pengharapan itu seperti sauh yang kuat (Ibr 6:19) 

"Kasihilah Tuhan, hai semua orang yang dikasihiNya! Tuhan menjaga orang-orang yang setiawan, tetapi orang-orang yang berbuat congkak diganjarnya dengan tidak tanggung-tanggung. Kuatkanlah dan teguhkanlah hatimu, hai semua orang yang berharap pada Tuhan" (Mzm 31:23-24) 

No comments:

Post a Comment